KH. Bashori Alwi, Sang Maestro Guru Al –Quran
Berita duka menyelimuti tanah Singosari, Malang. Kemarin, tanggal 23 Maret 2020 ulama kharismatik KH. Bashori Alwi, Pengasuh Pondok Ilmu Quran Singosari berpulang ke Rahmatullah.
Ulama kelahiran Singosari 15 April 1927 dimakamkan di YPIQ Dengkol, Selasa (24/3/2020). Jenazah beliau diberangkatkan dari PIQ. Kemudian dilakukan salat jenazah di masjid Hizbullah.
Pencetus metode belajar Al-Quran “Bil Qolam”
Bashori Alwi memiliki gebrakan dengan mencetuskan metode Bil Qolam. Dalam metode ini beliau mengharapkan pengajaran tajwid Al-Quran lebih praktis dan lebih mudah dipahami baik pemahaman tentang fasih dalam pengucapannya atau tentang waqof-waqof serta mufrodatnya.
Metode ini telah di terapkan di tempat pengajian Al-Quran (TPQ) bil-Qolam Singosari dan juga merambah ke masyarakat luas khususnya masyarakat Malang. Hasil dari metode ini sangatlah signifikan dalam pembelajaran tajwid baik untuk pemula atau untuk pembenahan tajwid.
Baca Juga: 4 Kemampuan Santri Di Zaman Modern
Pencetus MTQ nasional dan Internasional
Salah satu keistimewaan dan kebanggaan yang patut diteladani adalah KH Bashori merupakan tokoh kaliber nasional dan internasional di bidang Tilawatil Qur’an.
Beliau salah satu pendiri Jam’iyyatul Qurra’ wal Huffadh (Organisasi para qari’ dan penghafal Al-Qur’an), sekaligus salah satu pencetus ide Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat internasional pada Konferensi Islam Asia Afrika (KIAA) tahun 1964.
Di samping itu, beliau dipercaya menjadi juri MTQ tingkat internasional di Brunei Darussalam (1985), Mesir (1998) dan Jakarta (2003)
Oleh: Muhammad Fathurrozaq
