BeritaDaerahRedaksi

Pelantikan dan Raker PAC GP Ansor Puri Optimalkan Program Kerja Organisasi

Mojokerto-PAC GP Ansor Kecamatan Puri tancap gas usai SK Kepengurusan baru PAC GP Ansor Puri turun beberapa minggu ini. Hal inilah yang menjadi spirit Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Puri menggelar Pelantikan dan Rapat Kerja (Raker) I.

Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 14.00 – 16.30 WIB pelaksanaan Pelantikan dan pukul 18.00 – 22.00 WIB pelaksanaan Raker I yang dilaksanakan di Gedung Pertemuan (Balai Desa) Plososari, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (21/03/2021) kemarin.

Ketua Pelaksana Kegiatan, Masrur Ulum, mengatakan, kegiatan ini mengusung tema ‘Ono Dino Ono Upo’ dengan harapan kader pemuda Ansor bisa melebarkan sayapnya untuk kemandirian organisasi yang lebih kuat dan maslahat, “Dia juga mengharapkan agar GP Ansor wringinanom selalu bisa mewarnai memberikan kontribusi positif kepada masyarakat,” ujarnya Senin (22/03/2021).

Ulum sapaan akrabnya menambahkan bahwa Ansor Banser adalah satu barisan satu kamando. ”Maka jangan sampai ada ruang yang bisa dimasuki ormas yang radikal ditempat kita,” jelas Ulum.

Sementara itu M. Tujin Mujianto selaku ketua PAC GP Ansor Puri menjelaskan tentang tema kegiatan ‘Ono Dino Ono Upo’. Makna pepatah Jawa yang dimaksud di sini adalah setiap perjuangan selalu ada hasil yang nyata. Pepatah ini muncul menjadi tema karena terinspirasi dari perjuangan Pengurus PAC GP Ansor Kecamatan Puri periode sebelumnya yang telah berjuang jiwa dan raganya dengan penuh keikhlasan.

Dia juga menceritakan yang awalanya PAC GP Ansor Kecamatan Puri ini vakum menjadi ada. Mulai sekitar tahun 2017 sampai 2021. Berawal dari 5 ranting hingga saat ini 11 Ranting dari 16 Desa di Kecamatan Puri sudah terbentuk, “Sedangkan jumlah anggota yang tercatat saat ini sekitar 250 kader,” jelasnya.

Sub tema berikutnya yakni “Kader pemuda Ansor perlebar sayap untuk kemandirian organisasi yang lebih kuat dan maslahat” adalah do’a kami agar pada periode ini bisa melanjutkan program-program yang sudah berjalan sebelumnya untuk kemudian dikembangkan. Perlu diketahui bahwa PAC Ansor Kecamatan Puri hingga saat ini memiliki amal usaha. Yakni 2 POM mini, RTRW NET, dan tentu juga Air Mineral Nutrisi Water.

“Sehingga harapan kami semoga usaha-usaha ini bisa berkembang dan bahkan muncul usaha-usaha baru untuk memenuhi kebutuhan organisasi secara mandiri baik di bidang keagamaan maupun sosial sehingga membawa maslahat bagi sesama. Tentunya hal ini melalui penggalian potensi dari masing-masing kader,” imbuhnya.

Hal serupa juga disampaikan Sekretaris Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Mojokerto Moh. Yunus mengatakan bahwa PAC untuk saat ini diharapkan fokus turba ke ranting-ranting. Penekanan kegiatan difokuskan pada ranting-ranting. Diharapkan setiap ranting mempunyai program kegiatan. Karena sejauh ini kegiatan GP Ansor masih terfokus di tingkat PAC. Sedangkan di tingkat ranting masih minim.

“Mengenai program kerja di tingkat Kecamatan diharapkan dapat diminimalisir, program kerja yang minimalis tapi berkualitas dan memenuhi persyaratan Akreditasi,” harapnya.

Sedangkan Bu Camat dalam sambutannya mengatakan bahwa sebagai pemuda, Ansor harus kreatif, inovatif dan inspiratif, “Seorang pemimpin belum dikatakan berhasil kalau belum memunculkan kader (pemimpin) baru yang lebih baik,” pungkasnya.

Tampak hadir pula dalam kegiatan Forkopimcam diantaranya Camat, Danramil, Kapolsek, Anggota DPRD Kab. Mojokerto dari PPP (M. Afifuddin Sya’roni), Anggota DPRD Prov. Jatim dari PKB (Masduki. S.Pd), Pimpinan Lintas Organisasi Pemuda diantaranya Karang Taruna, Pengurus Cabang Muhammadiyah Puri, Pemuda LDII, Pimpinan Pencaksilat di wilayah Puri (Pagar Nusa, PSHT, Kerasakti), Perwakilan dari PCNU (KH. Zainal Abidin), Ketua MWC NU Puri beserta ketua dari masing-masing banom (Muslimat, Fatayat, IPNU/IPPNU). Mereka hadir sesuai dengan protokol kesehatan.

Adapun hasil Raker I, masing masing-masing departemen mengusung Program Unggulan. Berikut hasilnya:

  1. BANSER mengusung Ngobar (Ngopi Banser) yang dilaksanakan 1 bulan sekali
  2. Rijalul Ansor mengusung Forum Rutinan Songoan yang dilaksanakan setiap tanggal 9
  3. LKMSA mengusung pengembangan Amal Usaha Baru selain (Nutrisi Water, POM MINI, RTRW NET)
  4. LKP (Lembaga Kursus dan Pelatihan), Lembaga Training dan Outbond Thematic
  1. LBOK (Lembaga Organisasi dan Kaderisasi)

Pelatihan administrasi, Leadership, dan Manajemen Organisasi

 

Kontributor: Indra Nurdien Hakim

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *